Jumat, 25 Oktober 2013

PROFILE NASYID INDONESIA

PROFILE NASYID INDONESIA
I. SEKAPUR SIRIH NASYID INDONESIA
Islam adalah petunjuk hidup. Islam juga adalah keindahan. Bagaimana jika keindahan itu bisa dijadikan sebagai petunjuk hidup? Maka muncullah seni Islam, seni yang memperlihatkan keindahan Islam, sekaligus juga menyampaikan petunjuk hidup yang sesuai dengan syariat.
Seni Islam pun berkembang pesat, mulai dari seni tulis (kaligrafi), seni bentuk (ukiran-ukiran Islami), dan seni musik. Seni musik pun berkembang sangat pesat, mulai dari qasidah, gambus, rebanaan, marawis, dan nasyid. Jika ditarik garis lurus, maka muaranya di nasyid. Karena di dalam nasyid, justru semua seni musik yang lain bisa ada di situ.
Berdasar dari keinginan untuk selalu memberikan keindahan sekaligus jadi petunjuk, maka muncullah NASYID INDONESIA. Siapakah Nasyid Indonesia? Apa yang dilakukan? Seperti apa Nasyid Indonesia?
II. PROFILE NASYID INDONESIA
Nasyid Indonesia adalah sebuah brand yang dibuat untuk memproklamirkan bahwa ada sekelompok munsyid (baca: penyanyi nasyid) yang merasa senasib, sejiwa, dan sepenanggungan, yang bergabung dan membentuk sebuah grup.
Nasyid Indonesia adalah gabungan dari beberapa orang yang sudah cukup lama berkecimpung di nasyid, dan ingin meramaikan khasanah seni Islam, khususnya dunia nasyid. Siapakah orang-orang di dalamnya? Berikut ini adalah beberapa orang yang tergabung di dalamnya:
1. Teddy Tardiana Tarlanda (Kang Teddy SNADA)
Pentolan tim nasyid SNADA ini adalah "Bapak Nasyid Indonesia". Kang Teddy menjadi pelopor berdirinya Nasyid Indonesia", sekaligus sebagai manager dan produser Nasyid Indonesia


2. Deden Edcoustic
Pentolan grup nasyid Edcoustic ini, adalah penyanyi dan pencipta lagu Muhasabah Cinta (salah satu lagu Edcoustic yang menjadi hits diseluruh radio muslim nusantara). Setiap lagu yang diciptakan dan keluarkan oleh beliau, selalu menjadi hits di seluruh radio muslim. Alhamdulillah telah bergabung menjadi bagian dari Nasyid Indonesia.

3. Yaya Nuryasin
Kiprahnya didunia musik religi dirintis sejak bergabung di NA'AM, sebuah grup nasyid acapella yang menjadi Icon Nasyid Bogor di bawah naungan Bogor Nasheed Centre (BNC). Bersama grup ini, Yaya Nuryasin telah mengeluarkan 3 album religi dan mendapat sambutan luar biasa dari penggemar nasyid nusantara. Karakter vocalnya yang sangat halus dan lembut serta mampu membawakan lagu penuh dengan penghayatan inilah yang membuat para penikmat nasyid tersentuh dan terbawa di setiap lantunan lagu yang selalu dinyanyikannya Kesuksesan ini mengantarkan Yaya Nuryasin masuk menembus perusahaan rekaman besar, Nada Hijrah a division Forte Record, label yang membesarkan nama Opick.

4. Dian SPAZI dan Ardi SPAZI
Dian SPAZI : Pria bertumbuh agak tambun dan humoris ini, adalah pria biasa yang senang berkarya. Karya-karyanya dipakai oleh Nasyid Indonesia, nasyid Sketsa, nasyid The Jenggots, Kang Yaya Nuryasin serta nasyid SPAZI, dan satu group bersama kang Dian SPAZI adalah Ardi SPAZI (Pria yang humoris ini tergabung dalam Group Nasyid SPAZI)


5. Ali Sastra
Solois nasyid yang lagunya (doaku dan azalia) sudah menjadi lagu hits nasyid dan diperdengarkan di radio-radio seluruh nusantara.

6. Ibnu Sya’ban a.k.a Abu Jihad
Rapper pelantun "Justin Bieber or Just In Islam Forever-The Jenggots" asli Garut ini adalah "pendiri Nasyid Indonesia". Pencetus berdirinya Nasyid Indonesia, sekaligus pemerhati dunia Islam, dan pelawan arus lewat lagu-lagunya yang tak segan mengkritik, mengulik, dan kadang menggelitik.

7. Yogia Mulyagara
Munsyid bertangan dingin ini adalah musisi jenius, operator handal, teknisi musik mumpuni, arranger hebat, dan pemuda soleh pengurus mesjid, serta imam sholat berjamaah di lingkungannya. Ahli accapela nasyid nomor wahid.

8. Arul
Solois kalem dan lembut ini adalah salah satu dari solois forte, dan sekarang sedang menggarap albumnya sendiri

9. Abay Motivasinger
Motivator yang senang berkarya dan bernyanyi. Sudah mengeluarkan songbook, sebuah konsep album yang unpredictable, tapi outrageous dan hillarious. Penyebar virus galau positif

10. Toha Putra Kuningan
Pemerhati nasyid, pelatun nasyid, penyemangat bernasyid, dan pecinta nasyid. Jarak tak jadi halangan untuk dirinya dalam berkontribusi di Nasyid Indonesia.

11. Kang Ropik Studio Sebelas
Arranger, operator, music director, produser, dan pemerhati musik yang talentanya luar biasa. The best arranger yang musiknya klop dengan Nasyid Indonesia

12. Fitra Idhan Romadhona dan Adi Putra Pratama
Fitra dan Adi tergabung dalam Group Nasyid SKETSA, hits single mereka berjudul ‘Tuhan Aku Selingkuh ‘ ciptaan Dian SPAZI. Banyak di request oleh penikmat nasyid di radio radio muslim Nusantara.

13. Fika Fariyandi
Kiprahnya didunia musik religi dirintis sejak bergabung di Mupla. Mengambil jalur musik yang berbeda dari khas Mupla, proyek solo kariernya kini ia jalani untuk meramaikan khasanah musik religi dibulan ramadhan lewat single “Doa Qalbu”. Fika ingin memberi sentuhan pop melayu dilagu karya Aden ini. Ditengah ramainya band-band besar merilis pop religi, kehadiran Fika justru menjadi warna tersendiri dengan khas suara melayunya. Hadirnya Fika dikancah musik religi Indonesia semoga bisa memberi warna lain yang lebih segar dan variatif. Bisa diterima secara luas oleh masyarakat dari semua kalangan, menebar manfaat dan memacu perkembangan musik religi di tanah air.

Lagu-lagu Nasyid Indonesia yang sudah direcording dan disebarluaskan ke beberapa radio adalah:
1. Kita Satu – recorded at Sebelas Musik Studio Garut (Arrange by Ropik @ Studi Sebelas)
2. Semoga Allah Jadikan Hari Ini Kenangan Yang Indah Untuk Kita – recorded @ Demi Massa Production Jakarta (Arrange by Ropik @ Studio Sebelas)
3. Guru Abad 21 - recorded at Safa Marwah Studio Bandung (Arrange by Dicky @ Safa Marwah Production)
4. Shalallahu Ala Muhammad - recorded at Safa Marwah Studio Bandung (Arrange by Dicky @ Safa Marwah Production)
III. AKTIVITAS NASYID INDONESIA ?
1. Nasyid Indonesia perform di setiap daerah, terutama pulau Jawa: Jakarta, Garut, Bandung, Sukabumi, Cianjur, Kuningan, Cirebon, Solo, Yogyakarta, dll
2. Nasyid Indonesia mengorganizer Agenda Agenda Pencarian Bakat berNasyid, dari mulai tingkat daerah sampai Nasional.
3. Masing masing talent di Nasyid Indonesia, memiliki Album dan Single secara mandiri. Karena mereka tergabung dalam Group group yang sudah lama ada
4. Nasyid Indonesia, menghimpun Group group Nasyid yang ada di Indonesia dalam Album Kompilasi Nasyid Indonesia
5. Nasyid Indonesia sering melakukan Workshop di berbagai daerah di nusantara tentang musikalitas dalam bernasyid
IV. PENUTUP
Demikianlah profile singkat ini kami buat untuk menjadi sarana kita lebih dekat untuk silaturahmi dan sharing bersama NASYID INDONESIA.
Doakan kami, agar kami tetap istiqomah di jalan yang diridhoi Allah dan senantiasa mencipta Karya yang mendidik. Amin.
Billahi fii sabiilil haq
Wassalaamu’alaikum Wr.Wb.
Informasi Lebih Tentang Nasyid Indonesia:
Teddy "SNADA" Tardiana
(081388002377 / 0818160929 / 08567559395)

Senin, 14 Oktober 2013

YAYA NURYASIN - KETIKA IBU PERGI


Lirik:

Sempatku tak mengerti
Mengapa terjadi
Dia harus pergi
Tinggalkan ku sendiri disini

*)
Akhirnya kusadari
Satu yang pasti
Dia telah pergi
Pergi untuk kembali
Menghadap Illahi

Reff :
Ibu...Maafkanlah aku anakmu
Tak sempat bahagiakanmu
Seperti kau bahagiakan aku

(back to *)

Allah...Terimalah ia disisi-Mu
Tetapkanlah tuk jadi
Bidadari Syurga-Mu
-------------

Composed : Dian "SPAZI & The Jenggots" Sukmawan
Arranged : Agus Hilman
Mixed : Agus Hilman
Producer : Teddy "SNADA" Tardiana
Vocal Director : Teddy "SNADA" Tardiana
Mastering : Agus Hilman
-----------
Thanks to kang Yaya atas kiriman mp3 + izin share-nya ^-^ 
Tentang lagunya ini, inilah pesan kang Yaya yang disampaikan melalui pesan inbox di facebook kami:
"Awal saya dan sahabat saya membuat lagu ini...Memang bukan u/ komersil...Tapi lebih ke arah saling berbagi...Saya hanya ingin berbagi pengalaman lewat lagu ketika ibu pergi...Karena lagu ini mewakili persaan saya...Dimana saya masih belum bisa membhgiakn almarhum.ibu saya...Makanya lagu ini dbuat agar2 tmn2 yg mendngrkan lagu ini,bs smkin lebih rajin lagi mendoakan ibunya bagi tmn2 yg mmang sdh dtnggalkn ibunya...dan smkin lebih menyayangi dan brbkti bila tmn2 ibunya msh ada...semoga lagu ini bisa menjadi ladang pahala..."
Amin ya Allah...

PUISI UNTUK IBU

Ibu…
adalah wanita yang telah melahirkanku
merawatku
membesarkanku
mendidikku
hingga diriku telah dewasa
Ibu…
adalah wanita yang selalu siaga tatkala aku dalam buaian
tatkala kaki-kakiku belum kuat untuk berdiri
tatkala perutku terasa lapar dan haus
tatkala kuterbangun di waktu pagi, siang dan malam
Ibu…
adalah wanita yang penuh perhatian
bila aku sakit
bila aku terjatuh
bila aku menangis
bila aku kesepian

Ibu…
telah kupandang wajahmu diwaktu tidur
terdapat sinar yang penuh dengan keridhoan
terdapat sinar yang penuh dengan kesabaran
terdapat sinar yang penuh dengan kasih dan sayang
terdapat sinar kelelahan karena aku
Aku yang selalu merepotkanmu
aku yang selalu menyita perhatianmu
aku yang telah menghabiskan air susumu
aku yang selalu menyusahkanmu hingga muncul tangismu
Ibu…
engkau menangis karena aku
engkau sedih karena aku
engkau menderita karena aku
engkau kurus karena aku
engkau korbankan segalanya untuk aku
Ibu…
jasamu tiada terbalas
jasamu tiada terbeli
jasamu tiada akhir
jasamu tiada tara
jasamu terlukis indah di dalam surga
Ibu…
hanya do’a yang bisa kupersembahkan untukmu
karena jasamu
tiada terbalas
Hanya tangisku sebagai saksi
atas rasa cintaku padamu
Ibu…, I LOVE YOU SO MUCH

Allahummaghfirlaha…..Ya Allah ampunilah ia…Ibuku tercinta
Warhamha…..Sayangilah ia
Wa’afiha…..Tinggikanlah derajatnya
Wa’fu’anha…..Maafkanlah ia
Wa laa tahrim ajroha…..Jangan halangi balasan pahala untuknya
Wa laa taftinna ba’daha…..Jangan datangkan fitnah sesudah kepergiannya
Wa akrim nuzulaha…..Muliakanlah kedatangannya.
Wa wasi’ madkholaha…..Lapangkanlah jalan masuknya
Wannawir quburaha…..Terangilah kuburnya
Waj’al Jannatal matswaha…..Dan jadikanlah surga sebagai tempat tinggalnya
Warzuqha…bi Rahmatika ya Arhama Raahimin.
Serta berikanlah ia rizki dengan rahmatMu ya Allah yang Pengasih dan Penyayang



Kami Ikhlaskan Engkau Panggil Kembali Ibunda Kami Tercinta Kepada Allah SWT Yang Memiliki Kebesaran Dan Kemuliaan. Dengan Segala Kerendahan Hati Kami Memohon Keikhlasan Bapak/Ibu/Sdr/i Untuk Turut Mendo’akan Dan Menghadiahkan Pahala Bacaan Surat Al-Fatihah Untuk Ibuku Siti Nurhamah Binti Emed. Semoga Semua Amal Ibadahnya Diterima Allah SWT. Amin.


DWIKI DHARMAWAN CIPTAKAN LAGU MARS DAN THEMA JAWA BARAT

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Musisi ternama, Dwiki Dharmawan menciptakan dua lagu khusus untuk Jawa Barat. Kedua lagu yang terdiri dari jenis mars dan tema dengan judul sama, Jabar Gemilang itu merupakan sumbangsihnya dengan lirik yang ditulis Eddy D Iskandar.

"Sebetulnya keinginan untuk memberi sumbangsih pada daerah kelahiran ini sudah lama. Karena saya juga sebelumnya banyak diminta membuat lagu mars untuk provinsi lain, kementerian pariwisata, dan perusahaan-perusahaan," kata Dwiki Dharmawan saat ditemui wartawan sebelum memperdengarkan lagu mars dan tema Jabar Gemilang di Teater Tertutup Taman Budaya, Kamis (8/12/2011).

Kedua lagu yang dibuat dalam waktu sebulan itu mulai diperdengarkan sebagai upaya pengajuan kepada Pemprov Jabar di Teater Tertutup Taman Budaya Jawa Barat (Dago Tea House), Kamis (8/12/2011).
Turut hadir Wakil Gubernur Jawa Barat Dede Yusuf, Sultan Kasepuhan Cirebon Raja Adipati Arief Natadiningrat, Kadisparbud Jabar Herdiwan, akademisi, budayawan, birokrasi dan kalangan muda Jawa Barat.

Lagu Tema Provinsi Jawa Barat "JABAR GEMILANG"
Cipt & Arr : Dwiki Darmawan
Lirik : Eddy Iskandar
Vocal : Faraby Choir, Teddy SNADA, Yaya Nuryasin & Ali Sastra

PROFILE TRIO FILIYA (Fika Fariyandi-Ali Sastra-Yaya Nuryasin)


Trio FILIYA adalah grup vokal yang dimulai dengan bergabungnya tiga solois religi jebolan Pemenang Audisi FORTE ENTERTAINMENT (Nada Hijrah a division Forte Record) 2010, yaitu Fika Fariyandi, Ali Sastra dan Yaya Nuryasin. Audisi yang diselenggarakan untuk menghadirkan bakat-bakat baru, lagu-lagu baru dari para pencipta lagu muda, dan untuk mendapatkan para penyanyi yang berkualitas, dengan membawakan lagu dari para pencipta lagu yang juga melalui saringan yang sangat selektif.

Sebelum membentuk Trio, ketiganya berjalan sendiri-sendiri, dan sampai sekarangpun mereka bertiga masih eksis dengan solo kariernya dan Trio FILIYA-nya. Fika sudah merilis single solo berjudul Doa Kalbu, Ali merilis single Doaku dan Album Soulful-nya pada tahun 2013 (Hits Single Azalia), dan Yaya sudah merilis single Allahu Robbi La Syarikalah dan Ketika Ibu Pergi serta berduet dengan beberapa musisi religi lainnya.  Dan dibalik grup Trio FILIYA, Teddy Tardiana-lah selaku produser yang menyatukan ketiga pria bersuara merdu ini menjadi grup vokal yang sangat indah dan merdu ketika menyenandungkan musik – musik religi. Teddy Tardiana ini adalah vocalis dari grup legenda nasyid di Indonesia yaitu Tim Nasyid SNADA. Kekuatan vokal Trio FILIYA menjadi sangat kuat dengan terciptanya harmoni suara yang sempurna. Mereka memanfaatkan perbedaan rentang vokal masing-masing di mana Fika memilki rentang vokal tenor, Yaya dengan rentang vokal bariton dan Ali dengan rentang vokal bass.

Trio FILIYA adalah grup vokal yang tergolong unik. Tanpa pernah sebelumnya merilis album, nama mereka sebagai solois sudah cukup dikenal publik pecinta musik religi Indonesia. Pasalnya mereka adalah langganan juara festival nasyid. Secara komposisi vokal, Trio Filiya memang sangat mumpuni. Ketiganya masing-masing memiliki warna vokal yang berbeda dan menjadi harmoni yang indah ketika dipadukan.

Single pertama Trio FILIYA berjudul Doa Untuk Jakarta, single ini dirilis saat Pemilihan Umum Gubernur DKI Jakarta, yaitu bermaksud agar lagu ini bisa menjadi doa supaya Jakarta menjadi lebih baik, tidak ada kemacetan,kebanjiran,kriminal,dll.

Dan Insya Allah single ke-dua Trio FILIYA akan segera rilis dengan judul Jika Aku Pergi, syair karya Mba Pipiet Senja dan Lagu beserta Aransement oleh Bang Dwiki Dharmawan. 

Minggu, 13 Oktober 2013

SEJARAH TANGGA NADA

Tangga nada yang kemudian menjadi dasar dari notasi musik ini ternyata ditemukan oleh para ilmuwan Muslim. Fakta penting ini diungkapkan pertama kali oleh Jean Benjamin de La Borde, seorang ilmuwan dan komponis Perancis, dalam bukunya Essai sur la Musique Ancienne et Moderne (1780). Dalam bukunya ini La Borde secara alfabet menyebut notasi musik yang diciptakan oleh sarjana Muslim. Notasi itu terdiri atas silabels (yang kita kenal sebagai solmisasi) dalam abjad Arab, yaitu Mi Fa Shad La Sin Dal Ra. Menurut La Borde, notasi abjad Arab ini kemudian ditransliterasikan oleh ilmuwan Eropa ke dalam bahasa Latin, yang entah bagaimana diklaim sebagai himne St. John.

Transliterasi ini digunakan pertama kali oleh pemusik Italia Guido Arezzo (995-1050) yang terkenal dengan teori Guido’s Hand-nya. Program British Channel 4 yang menayangkan acara sejarah musik mengatakan bahwa Guido-lah pencipta sistem solmisasi, tanpa sedikit pun mengungkapkan fakta temuan oleh ilmuwan Muslim. Namun, La Borde tidak sendirian. Komposer Eropa lain, Guillaume-André Villoteau (1759-1839), mengambil sikap seperti La Borde, yakni mengakui bahwa solmisasi adalah ciptaan orang-orang Islam.

La Borde melakukan penelitian dengan cara membanding-bandingkan antara notasi yang berasal dari Guido’s Hand dengan notasi berabjad Arab. La Borde sampai pada kesimpulan bahwa Guido’s Hand tidak lebih contekan Guido Arezzo dari sistem notasi yang ditemukan oleh sarjana Muslim.

“Secara fisik, tampilan solmisasi berabjad Arab itu berfungsi sebagai model yang ditiru oleh Guido Arezzo,” tulis La Borde. Ia kemudian membuat monograf yang menampilkan perbandingan yang kritis antara model solmisasi temuan ilmuwan Muslim dan solmisasi yang dibuat Guido Arezzo yang kemudian diakui sebagai notasi musik hingga kini.

Notasi Arab
Notasi Arab digunakan sejak abad ke-9, yaitu ketika ahli-ahli musik Muslim seperti Yunus Alkatib (765) dan Al-Khalil (791), peletak dasar sistem persajakan dan leksikografi Arab, yang diikuti oleh Al-Ma’mun (wafat 833) dan Ishaq Al-Mausili (wafat 850), memperkenalkan sistem notasi dalam bermusik dalam bukunya yang terkenal di Barat, Book of Notes and Rhythms dan Great Book of Songs, selain Kitab Al-Mausiqul Kabir-nya Ibn Al-Farabi (872-950).

Temuan Al-Ma’mun dan Al-Mausili diteliti dan dikembangkan oleh Abu Yusuf bin Ishaq Al-Kindi (801-874), Yahya ibn Ali ibn Yahya (wafat 1048), Ahmad Ibn Muhammad As-Sarakhsi (wafat1286), Mansur Ibn Talha bin Tahir, Thabit ibn Qurra (wafat 1288), dan ilmuwan Muslim lainnya. Dominucus Gundissalinus (wafat 1151) dan The Count Souabe Hermanus Reichenau, dua ahli musik Barat, meneliti dan mengembangkan temuan Al-Kindi. Selain itu, teori-teori musik yang diciptakan Ibnu Sina dan Ibnu Rushd juga berpengaruh pada perkembangan musik Eropa sebagaimana teori-teori mereka dalam ilmu kedokteran.

Sebelum Guido Arezzo mengklaim notasi musik dengan Guido’s Hand-nya, teori musik telah berkembang pesat di Spanyol melalui Ziryab (789-857), pemusik andal dan ahli botani yang hijrah dari Baghdad, dan Ibn Firnas (wafat 888) yang memperkenal musik oriental kepada masyarakat Spanyol dan mengajarkannya untuk pertama kali di sekolah-sekolah di Andalusia.

Guido, Murid Constantine Afrika
Soriano, seorang peneliti musik asal Spanyol, mengungkapkan fakta tentang Guido Arezzo. Pemusik yang dianggap sebagai penemu notasi musik itu mempelajari Catalogna, sebuah buku teori musik berbahasa Latin yang memuat temuan-temuan di bidang musik oleh ilmuwan Muslim.
Hunke, peneliti lain, menulis bahwa notasi abjad Arab yang membentuk notasi musik ditulis dalam Catalogna pada abad ke-11 dan diterbitkan di Monte Cassino, sebuah daerah di Italia yang pernah dihuni oleh komunitas Muslim dan tempat yang pernah disinggahi Constantie Afrika, ilmuwan Muslim asal Tunisia yang masuk ke Italia melalui Salerno. Salah satu ilmu yang diajarkan oleh Constantine Afrika kepada orang-orang barbar dan terbelakang di Salerno adalah musik. Semua terjemahan yang dilakukan Constantine Afrika terhadap buku-buku temuan ilmuwan Muslim memang menjadi acuan para pelajar Eropa.
Apalagi, Constantine juga membuka kesempatan kepada mereka untuk belajar ke Spanyol, yang ketika itu sedang diramaikan oleh kuliah musik dengan guru besar para ilmuwan/musikus Muslim seperti Ziryab dan Ibn Farnes. Banyak pelajar lulusan sekolah musik di Spanyol berasal dari Italia, salah satunya adalah Gerbert Aurillac (wafat 1003), yang kemudian dikenal sebagai peletak dasar musik di negara-negara Eropa dan melahirkan banyak pakar musik Barat.

Jumat, 11 Oktober 2013

TEKNIK BELAJAR OLAH VOKAL

TEKNIK BELAJAR OLAH VOKAL

Membentuk Suara
Dibawah ini adalah organ2 tubuh yang mendukung kita berbicara, menyanyi, menjerit dan sebagainya :
1. Pita Suara
2. Rongga Mulut
3. Bibir
4. Lidah
5. Langit-Langit Lunak
6. Rongga Hidung
7. Anak Tekak

Proses terbentuknya suara adalah :
NAFAS. udara yang telah disiapkan seperti pada artikel sebelumya di hembuskan atau dikeluarkan dengan ringan dan santai dan teratur melewati kerongkongan. Kemudian disana nafas akan membentur pita suara dan menimbulkan getaran yang ringan namun dalam frekuensi yang besar. Getaran ini kemudian diteruskan ke rongga mulut yang diolah menjadi bunyi dan diperbesar oleh rongga mulut bersama langit-langit lunak, bibir, anak tekak, lidah serta rongga hidung, menjadi bunyi yang jelas meskipun belum berbentuk.
Bagian-bagian didalam rongga mulut termasuk gigi dan langit-langit keras yang disebut juga dengan “alat-alat artikulasi” akan membentuk suara yang indah tadi menjadi bentuk “Vocal & Konsonan”. Bentuk Vocak & Konsonan ini memang belun sempurna karena beberapa factor , diantaranya termasuk alat-alat artikulasi yang belum terbiasa dan terlatih untuk mengucapkan vocal & konsonan tadi.

Beberapa alat artikulasi yang tadi perlu dilatih secara baik dan benar, supaya bisa menghasilkan suara yang indah.
1. Pita Suara
Bagaimana melatihnya agar tidak kaku, sehingga getaran yang dihasilkannya tidak tersendat sendat.
Dengan nada : 1 2 3 4 I 5 4 3 2 I 1 2 3 4 I 5 4 3 2 I 1
Bunyikan dengan nananananana dan mamamamamama dari kunci C / Cis / D /Dis.
Dengan nada dasar c / B / Bes / A & As, bunyikan nada :
5 4 3 2 I 1 2 3 4 I 5 4 3 2 I 1 2 3 4 I 5 . . .
Nyanyikan dengan : nononononono dan yoyoyoyoyoyoyoyo
Dengan nada dasar G / A / B / C / D bunyikan staccato :
10 30 50 I 10 50 30 I 10 30 50 I 10 50 30 I 1 . . .
Nyanyikan : na na na na na dan ma ma ma ma

2. Bibir
Bibir atas dan bawah harus lentur pada saat membentuk suara, tidak kaku atau kejang. Bibir ini dapat dilatih dengan mengucapkan huruf huruf umlaud atau dipotong yaitu :
ui ui ui ui ui ui dan oe oe oe oe oe oe dengan satu nada yang ditahan beberapa saat
atau :
membunyikan : mmmmmooooo – mmmmmoooo – mmmmooooo
dengan ringan dan rasakan bagian bagian luar dari bibir itu berbentuk corong atau terompet 

3. Rahang Bawah
Rahang kita yang kaku itu ibaratkan engsel yang sudak tidak aktif. Hal ini mengganggu keindahan suara, dan cara melatihnya adalah dengan :
Membunyikan secara berulang ulang hingga lancar :
12 34 54 32 I 12 34 54 32 I 12 34 54 32 I 1 . . .
mi mi mi mi mi – – – – – – – – – – – – – – – – – – – – – – – – -
ya ya ya ya ya – – – – – – – – – – – – – – – – – – – – – – – – -
wa wa wa wa wa – – – – – – – – – – – – – – – – – – – – – – – -

4. Lidah
Lidah yang kaku atau tidak luwes itu juga dapat menghambat atau mengganggu keutuhan suara. Untuk melatihnya dapat dilakukan dengan :
- Membunyikan : aaaaaaaa – - – dengan ujung lidah membentuk lingkaran kecil di dalam mulut , – kemudidan gerakkan lidah kekanan dan kekiri dengan cepat.
- Membunyikan : ru ro ra – – pli plo pla , la la la berulang ulang dan semakin cepat namun harus bener pengucapannya.
- Juga dapat dilakukan dengan bersiul dan merasakan ujung lidah menyentuh belakang gigi bawah.

Yang perlu diperhatikan pada saat latihan ini adalah :
a. Posisi jakun harus tetap berada di bawah atau pada posisi rendah.
b. Tenggorokan dan rongga mulut selalu pada posisi seperti sedang menguap
c. Rasakan juga bahwa semua suara yang keluar dari mulut melintas dikedua mata dan berbunyi di ubun ubun.

10 Tips Untuk Suara Yang Sehat.
Berikut ini adalah 10 tips untuk suara yang sehat yang diberikan oleh Norman Hogikyan :
1. Banyak minum air, hindari alkohol dan kafein. Pita suara kita bergetar dengan kecepatan tinggi, dan banyak minum membuat pita suara tetap basah. Makanan yang memiliki kadar air yang tinggi juga baik, seperti apel, pir, semangka, melon, anggur, dan sebagainya.

2. Lakukan istirahat berbicara beberapa kali setiap hari terutapa jika telah dipergunakan secara ekstensif.
Misalnya guru sebaiknya menghindari atau mengurangi berbicara diantara waktu mengajar.

3. Jangan merokok.
Jika Anda merokok, segera berhenti. Merokok sangat meningkatkan resiko kanker organ pernafasan. Termasuk menghirup asap dapat menyebabkan iritasi pita suara.

4. Jangan menyalahgunakan suaramu.
Hindari berteriak, juga berbicara keras di ruangan yang ribut. Suara serak merupakan pertanda pita suara mengalami iritasi.

5. Biarkan otot leher dan tenggorokanmu rileks meskipun sedang menyanyi nada tinggi atau rendah.
Beberapa penyanyi mengangkat kepala ketika menyanyikan nada tinggi dan menunduk jika menyanyi nada rendah untuk menghindari tegangan yang berlebih pada otot. Jika terjadi tegangan berlebih untuk waktu yang lama bisa menyebabkan turunnya jangkauan nada suara.

6. Perhatikan caramu berbicara setiap hari.
Sekalipun orang yang memiliki kebiasaan menyanyi yang baik bisa mengalami luka saat berbicara, karena banyak penyanyi yang tidak memperhatikan cara berbicara, apakah menyebabkan iritasi pita suara atau tidak. 

7. Jangan batuk terlalu sering.
Ketika kita batuk (bukan sakit batuk, tapi aktivitas batuk), itu sama seperti melakukan tegangan pada semua otot pernafasan dan pita suara sekaligus. Melakukan batuk terlalu sering bisa melukai otot tersebut dan menyebabkan suara serak. Cobalah untuk minum air untuk mengurangi rasa gatal di tenggorokan. Jika batuk tidak bisa ditahan, cobalah hubungi dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.

8. Ketika sakit, hemat suaramu.
Jangan banyak berbicara saat Anda bersuara serak karena demam atau infeksi. Perhatikan suaramu.

9. Ketika berbicara kepada kelompok besar diluar gedung pertimbangkan penggunaan pengeras suara.
Berbicara keras tanpa pengeras suara bisa menyebabkan ketegangan berlebihan pada otot suara. Jadi lebih baik pergunakan pengeras suara.

10. Lembabkan udara rumah dan ruang kerjamu.
Kelembaban udara baik untuk suaramu.
Lebih jauh dari itu, pemanasan suara tidak hanya bagus untuk penyanyi tapi juga untuk semua orang. Cobalah lakukan pemanasan dan melemaskan suara sebelum beraktivitas setiap hari.
Berikut ini adalah beberapa cara mudah untuk melakukannya:
Lakukan senam mulut dan lidah dipagi hari untuk pernafasan dan sirkulasi udara yang lebih baik. Bisa dilakukan di kamar mandi atau saat dalam perjalanan ke tempat kerja.

Lakukan humming ( Menyanyi dengan bibir terkatup alias bersenandung) atau cooing (menyanyikan nada vocal A I U E O ) untuk pemanasan suara dipagi hari.

Jika hendak melakukan aktivitas suara yang kompleks ataupun pemanasan teknik bernyanyi yang kompleks, lakukan pemanasan yang sederhana terlebih dahulu.

Ulangi pemanasan beberapa kali dalam sehari untuk menghindari ketegangan otot leher, bahu, dan rahang.

Saat selesai aktivitas, lakukan pendinginan dengan cara yang serupa dengan pemanasan
Bagi anda yang ingin belajar bernyanyi, nah, berikut ini ada 6 langkah praktis untuk bisa menyanyi dengan baik dan benar :

1. Teknik Pernafasan (Ini merupakan motor penggerak).
Dalam bernyanyi, pernafasan itu sangat penting karena bernafas dengan baik akan sangat membantu dalam membentuk suara serta dapat memenuhi prasering atau panjang dan pendeknya suatu kumpulan nada, ada bermacam-macam olah pernafasan, yaitu :
a. Pernafasan CLAVICULAIR (dengan memakai pundak).
b. Pernafasan COSTROL (dengan dada).
c. Pernafasan DIAFRAGMA (ini yang paling baik).

Proses atau cara melatih pernafasan yang baik dan benar :

Pernapasan yang buruk akan mengakibatkan produksi suara yang buruk, teknik pernapasan yang tidak benar akan menghasilkan suara yang tidak berkualitas. Menghirup napas yang baik untuk menyanyi adalah menggunakan mulut dan hidung secara bersama-sama, terutama pada waktu menghirup dengan cepat dan dalam jumlah yang banyak.
Cara bernapas yang baik pada saat bernyanyi sebagai berikut :
1.     Jangan menggunakan cara pernapasan di mana pada waktu menghirup udara, dada dan bahu terangkat, ini membuat leher menjadi tegang dan mengganggu produksi suara.

2.  Pada waktu bernapas daerah sekitar lingkar perut mengembang dan pada waktu membuang napas mengempis. Pada waktu menghembuskan napas untuk memproduksi suara, otot-otot di sekitar perut mengencang dan secara konstan mendorong ke dalam (mengempis) dengan berlahan-lahan dan terus-menerus sampai kalimat lagu habis. Ini yang disebut SUPPORT dan SUSTAIN.

3.     Tarik nafas atau hirup nafas anda dalam 8 hitungan (8 detik) : 1 2 3 4 5 6 7 8

4.     Tahan nafas dalam 4 hitungan (4 detik) : 1 2 3 4

5.     Keluarkan nafas anda dengan berdesis ( suara ular!) dalam 8 hitungan : 1 2 3 4 5 6 7 8

6.     Bisa juga hal itu disebut 8 4 8 karena menghirup nafas dalam 8 hitungan, menahan nafas dalam 4 hitungan dan mengeluarkan nafas dalam 8 hitungan. Lakukan latihan itu berulang-ulang, dan saat mengeluarkan nafas, desis anda bisa diganti dengan mengucapkan mo atau me atau mu, dll.

2. Intonasi (Penguasaan Notasi).
Intonasi adalah pembidik nada yan tepat atau menyanyikan nada dengan tepat. Untuk bisa memiliki
intonasi yang baik, kita sebaiknya berlatih dengan alat music seperti piano atau keyboard supaya nada yang kita mainkan pasti dan terkontrol. Tapi hal ini dapat diakali jika kita tidak memiliki alat music tersebut. Kita bisa merekam suara piano tersebut di handphone kita dan kita dapat pelajari sewaktu-waktu.
Contoh :
Kita dapat memainkan tangga nada C kemudian D dan E secara berurutan di piano atau gitar, kemudian kita rekam di handphone. Nada yang dapat direkam mungkin adalah sebagai berikut :
-      Secara Ascending : Do Re Mi Fa Sol La Si Do dan Descending : Do Si La Sol Fa Mi Re Do atau
-      Secara Ascending : Do Mi Re Fa Mi Sol Fa La Sol Si La Do Si dan dan Descending : Do La Si Sol La Fa Sol Mi Fa Re Mi Do.

Anda bisa melakukan variasi lain misalnya :
-      Secara Ascending : Do Re Mi Fa Re Mi Fa Sol Mi Fa Sol La Si Sol La Si Do dan Descending : Do Si La Sol Si La Sol Fa La Sol Fa Mi Sol Fa Mi Re Fa Mi Re Do

3. Irama, Birama dan Tempo.
Seorang penyanyi yang baik seharusnya belajar untuk bisa menguasai bermacam-macam irama atau jenis aliran music seperti : Chaca, Pop, Waltz dan sebagainya. Dia juga harus mengetahui birama lagu, apakah 4/4 atau 2/4, dan mesti mengikuti tempo (lambat-cepat) lagu.

4. Penguasaan Artikulasi (pengucapan kata).
Seorang penyanyi selain harus menguasai dan mengahfalkan syair (lirik) lagu dengan baik, juga harus mengucapkan kata-katanya dengan jelas dan tegas. Untuk membantu agar dapat member jiwa pada lagu tersebut, harus juga memahami isi dan maksud yang terkandung dalam lagu. Ada beberapa cara praktis untuk meningkatkan artikulasi anda, yaitu dengan mengucapkan vocal : A I U E O

5. Tehnik Vibrasi.
Vibrasi adalah suatu bentuk suara yang bergetar dan bergelombang dalam tehnik oleh vocal, vibrasi ini merupakan tahap finishing. Fungsinya biar terdengar lebih merdu dan indah. Kalau mau tahu contoh vibrasi yaitu ketika seseorang tertawa terbahak-bahak, suara akan terdengar bergetar dan bergelombang. Kemudian dalam dunia tarik suara, bentuk dasar tersebut dikembangkan menjadi sebuah tehnik dalam bernyanyi yang disebut vibrasi.

6. Sikap Tubuh Dan Kondisi Saat Menyanyi.
Selain hal-hal diatas, ada hal lain yang harus diperhatikan, yaitu sikap tubuh dalam bernyanyi, baik dalam latihan maupun pada saat kita sedang tampil di panggung/podium. Mengapa sikap tubuh sangat berpengaruh pada sirkulasi nafas yang merupakan unsur penting dalam bernyanyi. Sikap ini harus dilatih, baik sikap duduk maupun sikap berdiri.
sikap tubuh sangat mempengaruhi produksi suara seorang penyanyi baik penyanyi solo maupun penyanyi paduan suara.
-       Pada saat menyanyi tubuh harus dalam kondisi yang rileks (bukan santai). Tubuh yang rileks dimaksudkan agar suara yang dihasilkan juga rileks dan tidak tegang. Untuk menciptakan suasana yang rileks sebelum bernyanyi diperlukan suatu relaksasi atau pelemasan tubuh dengan cara bersenam, memijat, dll.

-       Relaksasi perlu dilakukan pada saat latihan dan juga pada setiap sebelum penampilan, apalagi pada saat berlomba. Mental yang tegang mengakibatkan tubuh menjadi tegang pula, sehingga suara yang dihasilkan tidak maksimal.Posisi tubuh dalam menganyi harus mendapat perhatian. Posisi yang baik adalah berdiri dengan membagi beban yang sama pada dua kaki dan menempatkan kaki sedemikian rupa sehingga menjadi seimbang, terutama agar tubuh juga dapat ikut bergerak mengkespresikan dari lagu yang dinyanyikan.

-       Pada posisi menyanyi sambil duduk, posisi tubuh bagian pinggang ke atas harus dalam kondisi yang sama dengan posisi tubuh bagian pinggang ke atas pada saat sedang berdiri. Posisi tubuh yang gagah sangat dibutuhkan. Ekspreasi wajah pada saat menyanyi juga sangat menentukan. Pada saat mengambil nada-nada yang tinggi perlu konsentrasi dalam menyanyikannya, maka alis dapat dinaikan, serta pipi seperti seorang yang sedang tersenyum dan jangan lupa untuk membuka mulut yang lebar sesuai dengan ketentuan yang biasa dilakukan dalam menyanyi.

Pada saat menyanyi memang nampak wajah akan terlihat jelek, namun suara yang dihasilkan akan jauh lebih berkualitas dibandingkan dengan kalau kita menyanyi hanya ingin menampilkan penampilan saja.
Relax.
Seluruh badan mulai dari kepala sampai ujung kaki harus diberi latihan supaya santai.
Misalnya :
-    Ambil napas pelan-pelan, lalu hembuskan. Diulang terus dengan teratur. Bisa juga pada saat menghembuskan, badan dibungkukkan seperti posisi rukuk waktu sholat, tapi kepala tidak melihat ke depan, melainkan ke bawah (bahkan agak melihat ke belakang lewat kolong kedua kaki), juntaikan tangan ke bawah. Digoyangkan biar relax.
-   posisi kedua telapak kaki lurus ke depan dengan jarak sejengkal di antara keduanya. Lalu perlahan-lahan naik, angkat badan, tapi tumpu kekuatan lewat punggung. Jadi akan terasa kalau tulang belakang perlahan-lahan naik ke atas mengikuti badan yang ikut tegak. Selama proses itu usahakan bernapas dengan teratur. (kalau ada teman, dia bisa memijat punggung sambil badanmu naik menuju posisi tegak. Itu sangat membantu proses relaksasi.

7. Tes potensi dengan latih bagian rahang dengan huruf-huruf vokal dan konsonan.
(Ingat, rahang harus relaks) A i u e o
latihan diafraghma:
huruf k-ch-k-ch-sssst-th. Dengan tempo cepat.
Ho-ho-ho...ha-ha-ha
lalu latihan wilayah nasal (hidung):
"nya-nya-nya" dengan benar-benar menekankan suara cempreng dari hidung.
Lalu latihan bibir
nyanyikan tangga nada dengan bibir terkatup jadi bunyinya bakal "brrrrr-brrrr-brrr-brrr"
nyanyikan tangga nada, arpeggio, secara staccato (patah) maupun legato.
Latihan lidah "la-la-la. Ra ra ra, tatata."


(biar enggak bosen bisa sekalian latih semuanya pakai tangga nada, arpeggio.)

All Songs (Yaya Nuryasin)

All Songs (With Nasyid Indonesia)

All Songs (With Na'am Nasheed)